Rhoma Irama Optimistis Ikut Pertarungan Pilpres

Laporan Yunike Lusi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bagi Rhoma, bakal calon Presiden 2014 yang jua seniman Indonesia, politik, agama dan seni itu three in one bukan dari
seni lalu bermetamorfosis ke politik atau sebaliknya. Dirinya pun optimis untuk melangkah menuju tahun politik 2014.

“Sejak 1977 saya sudah terjun ke dunia politik, jadi ini bukan hal baru. Buat saya politik agama dan seni itu 3 in 1 bukan harus transformasi seni ke politik atau bermetaforsis dari seni ke politik,” ucap Bang  Rhoma –sapaan Rhoma Irama—

Hal ini disampaikannya usai acara Lomba Cipta Dangdut Indonesia (LCLDI) Nasional 2013 di Hotel Kartika Chandra, Senin (31/12/2013).

Raja dangdut ini pun akui dirinya optimis menuju pemilihan presiden di tahun 2014. Namun, ia enggan memberi komentar mengenai siapa akan menjadi
pendampingnya di pemilihan presiden (pilpres)2014.

“Setiap perjuangan harus optimis, kalau pesimis ya jangan maju. Mengenai calon pendampingya siapa, itu belum kami bicarakan, nanti mungkin habis pileg (pemilihan legislatif),” ucap Rhoma yang saat itu mengenakan pakaian bernuansa gelap.