News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemilu 2014

Sukmawati: Jokowi Capres Terbaik PDIP, Mega Sudah Tak Layak

Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kader PDI Perjuangan yang juga Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo ( kanan) mencium tangan Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (ketiga kiri) usai menerima Nasi Tumpeng saat perayaan Hari Ulang Tahun Ke-41 PDI Perjuangan di Kantor DPP PDI Perjuangan Jalan Raya Lenteng Agung 99, Jakarta, Jumat (10/1/2014). Megawati Soekarnoputri meminta kepada seluruh kader untuk fokus mengantarkan PDI Perjuangan menjadi pemenang Pemilu Legislatif 2014 atau memperoleh suara minimal 20 persen. (Warta Kota/Adhy Kelana)

Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Zulfikar

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Nasional Indonesia (PNI) Marhaenisme, Sukmawati Soekarnoputri turut memperhatikan fenomena elektabilitas Gubernur DKI Jakarta yang kerap menduduki peringkta tertinggi dalam survei elektabilitas.

"Saya baca-baca di media sih rangkingnya (Jokowi) paling atas, itu atas pilihan rakyat. Saya kira untuk PDIP tidak ada calon lebih baik dari Jokowi," kata Sukmawati kepada Tribunnews.com, di Kawasan Jakarta Selatan, Jumat (17/1/2014).

Sukmawati menilai Jokowi bahkan lebih baik dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Bahkan menurut Sukmawati, Mega sudah tidak layak untuk mencalonkan diri sebagai presiden 2014.

"(Mega) sudah tidak layak," tuturnya.

Lebih jauh Sukmawati mengatakan, tentu jika Jokowi dicalonkan sebagai presiden akan menuai pro dan kontra. Pasalnya menurut dia, Jokowi belum selesai menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

"Jokowi memang belum selesai sebagai Gubernur. Tapi PDIP juga tidak ada calon lagi," ucapnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini