News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemilu 2014

Muhaimin Iskandar: Efek Rhoma Irama Ampuh

Penulis: Abdul Qodir
Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar menggelar jumpa pers di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Kamis (10/4/2014). Jumpa pers ini terkait prestasi PKB yang menempati lima besar dalam penghitungan cepat Pemilu Legislatif (Pileg) 2014 dan rencana koalisi dengan partai lain pada Pemilu Presiden (Pilpres) mendatang. TRIBUNNEWS/HERUDIN

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar, mengatakan strategi tim suksesnya berhasil membuat PKB 'bergairah' agar warga NU mau kembali memilih PKB pada Pileg 2014 kemarin.

Salah satu cara untuk menggairahkan warga NU memilih PKB adalah dengan menggandeng dan menyodorkan sejumlah tokoh ke calon pemilih.

Tokoh yang paling mempunyai daya magnet tersebut adalah 'Raja Dangdut' Rhoma Irama. "Istilah spanduknya itu, PKB tanpa Rhoma hampa," ujarnya.

Menurut Muhaimin, Rhoma Irama yang disodorkan sebagai calon presiden (capres) oleh PKB selama kampanye Pileg telah memberikan dampak positif. Apalagi, Rhoma Irama yang dikenal sebagai 'Raja Dangdut' itu memiliki basis massa atau fans tersendiri.

"Terima kasih kepada Rhoma, capres kami yang membweri efek luar biasa bagi pemilih selama ini. Rhoma sangat membantu kami meraih konstituen baru," katanya.

Selain kepada Rhoma, Muhaimin juga menyampaikan terima kasih kepada mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD yang telah kembali ke PKB dan memberikan magnet tersendiri bagi calon pemilih.
"Terima kasih pada Mahfud MD yang telah memberikan kenyaman kepada kader," ujarnya.

Muhaimin sempat hilaf karena dirinya lupa menyampaikan ucapan terima kasih kepada Direktur Utama atau bos Lion Air, Rusdi Kirana yang baru bergabung ke PKB pada 12 Februari 2014 dan mendapatkan posisi Wakil Ketua Umum DPP PKB.

Menurut Muhaimin, latar belakang utang budi Rusdi terhadap seorang Gus Dur dan kesamaan visi misi politik dengan NU dari bos Lion Air itu, serta bantuan finansial ke PKB memberikan dampak positif dalam menjaring suara pemilih.

"Saya lupa, untung ditanyakan, terima kasih kepada Rusdi. Karena Rusdi, PKB semakin bergairah dan karena berbagai dukungan yang diberikannya. Rusdi telah memberikan perubahan luar biasa, secara kerja, tapi masih banyak yang belum tuntas harus kami selesaikan," kata Muhaimin seraya menolak menyebutkan jumlah dana yang diberikan Rusdi Kirana ke PKB selama kampanye Pileg.

Muhaimin pun mengakui meningkatnya suara PKB dalam hasil hitung cepat Pileg 2014 karena ketokohan mantan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla (JK). Namun, Muhaimin kembali lupa menyampaikan terima kasih untuk JK pada jumpa pers ini.

"Saya lupa. Saya kira selain Rhoma, Mahfud MD, dan lainnya itu ada JK," kata Muhaimin usai jumpa pers.

Selain kepada para tokoh itu, Muhaimin juga menyampaikan terima kasih atas kerja keras kader, simpatisan, warga NU, caleg dari PKB dan saksi PKB di Tempat Pemungutan Suara (TPS). "Terima kasih kepada para caleg yang luar biasa 24 kerja dengan keras mendekati rakyat. Salut kepada caleg yang bgtu antusias dan tanpa lelah, meski dari caleg itu banyak yang ICMI, Ikatan Caleg Miskin Indonesia," ujarnya.

Ia menambahkan, meningkatnya keterpilihan PKB pada Pileg 2014 ini karena kontribusi Pengurus Besar NU. "Terima kasih kepada Said Aqil Siroj selaku Ketua Umum PB NU yang selama ini teus membimbing dan membina serta membesarkan PKB. PKB itu enggak bisa lepas dari NU," ujarnya.

Selain itu, Muhaimin mengakui meningkatnya pemilih PKB karena hasil kerja sejumlah pekerja seni atau artis yang menjadi caleg seperti Arzetty Bilbina, Reza Herlambang, Iyet Bustami, Ridho Roma dan lainnya, serta artis yang mencintai ketokohan Gus Dur seperti Ahmad Dhani. Pemilu jadi lebih murah melalui seniman," ucapnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini