TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Ketua Umum PPP Hamzah Haz mengakui pihaknya membuka peluang mendukung Joko Widodo dalam pemilihan presiden. Hal itu diutarakan Hamzah usai menemui Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar, Jakarta, Senin (28/4/2014).
Hamzah lalu mengungkin hasil Muyawarah Kerja Nasional (Mukernas) PPP di Bandung pada Februari 2014. "Disitu ada nama Jokowi. Jadi terbuka peluang dengan PDIP," kata Hamzah.
Hal senada juga disampaikan Wakil Ketua Umum PPP Suharso Manoarfa yang menemani Hamzah Haz. Ia mengaku telah menyampaikan perihal peluang Jokowi didukung PPP kepada Megawati Soekarnoputri.
Selain itu, Suharso juga menjelaskan bahwa kedatangan Hamzah Haz ke kediaman Megawati Soekarnoputri diketahui PPP. "Ya sepengetahuan partai. Ini lebih banyak dibahas mengenai gagasan ke depan, platform negara bangsa yang baik," ujarnya.
Sementara Ketua BP Pemilu Puan Maharani mengakui pihaknya membuka komunikasi politik dengan PPP. Hal itu dilakukan pascamukernas yang digelar PPP.
"PDIP membuka komunikasi, memperkuat presidensial menyamakan visi dan misi untuk masa depan Indonesia," tuturnya.