Wanda Hamidah Dukung Jokowi Berdasar Rekam Jejak

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politisi Partai Amanat Nasional (PAN), Wanda Hamidah, membeberkan alasannya tidak mendukung Ketua Umum PAN, Hatta Rajasa yang maju sebagai calon wakil presiden, pendamping Prabowo Subianto.

"Kenapa saya pilih Jokowi-JK karena partai politik tempat saya mendukung Prabowo," kata Wanda saat menghadiri peluncuran wadah pendukung Jokowi-JK lewar situs www.gerakcepat.com di Kemang, Jakarta, Minggu (25/5/2014).

Ketaksukaan Wanda terhadap Prabowo karena mendapat catatan dari DPR dan Tim Pencari Fakta yang menyatakan dirinya terlibat dalam kasus pelanggaran Hak Asasi Manusia dan penculikan aktivis 1998. Dari sini karir politik Wanda terbuka.

Jejak rekam tersebut menjadi pertimbangan kuat Wanda mendukung capres dan cawapres lain di luar pilihan partainya. Ia juga mengaku sudah mengetahui cara kerja Jokowi sehingga memberikan dukungan kepadanya.

"Jejak rekam kinerja Jokowi bisa dilihat saat jadi Walikota Solo dan Gubernur Jakarta. Eranya Pak Fauzi Bowo tidak bisa membereskan Tanah Abang dan menutup Diskotek Stadiu. Masa kepemimpinan Jokowi bisa," tambahnya.