TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon Presiden nomor urut 2, Joko Widodo (Jokowi), menghormati keputusan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang juga merupakan mantan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Rustriningsih, yang mendukung pasangan Prabowo Subianto - Hatta Rajasa.
Kepada wartawan usai menghadiri debat antar calon wakil presiden (Cawapres) di gedung Bidakara, Tebet, Jakarta Selatan, Minggu (29/6/2014), Gubernur DKI Jakarta non-aktiv itu mengaku menghargai keputusan Rustriningsih untuk tidak mendukung pasangan Jokowi - JK yang diusung PDIP. "Kita menghormati pilihan siapapun, semuanya kita menghrmatilah dan menghargai," katanya.
Dengan keputusan Rustriningsih itu, Jokowi mengaku tidak khawatir perolehan suara pasangan Jokowi - Jusuf Kalla (JK) akan terganggu di wilayah Jawa Tengah. Ia mengatakan hal itu akan terbukti pada hari pencoblosan 9 Juli mendatang. "Tidak lah (terganggu), kita lihat tanggal sembilan nanti," ujarnya.
Jawa Tengah diketahui merupakan basis terkuat pasangan Jokowi - JK. Jokowi berasal dari provinsi tersebut, dan sempat dua kali menjaba sebagai Wali Kota Solo. Gubernur Jawa Tengah saat ini, Ganjar Pranowo merupakan kader PDIP.
Namun saat ditanya strategi untuk mengantisipasi gangguan elektabilitas, Jokowi enggan menyebutkannya. "Masak strategi dibilang-bilang," tandasnya
Jokowi Tak Khawatir Dukungan Tergerus karena Rustriningsih Pro Prabowo
Editor: Fajar Anjungroso
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger