TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA- KPU Surabaya memastikan tidak ada persoalan dari TPS yang ditempatkan di Kelurahan Putat Jaya tepatnya di bekas lokalisasi Dolly-Jarak.
Hanya saja, ada tiga TPS yang lokasinya digeser sekitar 100 meter karena lokasi yang lama tidak memungkinkan didirikan TPS.
Ketua KPU Kota Surabaya, Robiyan Arifin mengatakan, pihaknya sempat mendapat informasi akan ada boikot sehingga menimbulkan ancaman kerawanan TPS di bekas lokalisasi Dolly-Jarak. Akan tetapi, kenyataan di lapangan semuanya berjalan normal tidak ada kendala apapun.
"Untuk itu, di bekas lokalisasi Dolly-Jarak pemungutan suara Pilpres besok akan berjalan normal sesuai aturan," kata Robiyan, Selasa (8/7/2014).
Dijelaskan Robiyan, untuk petugas TPS di bekas lokalisasi Dolly-Jarak semuanya petugas lama dalam Pemilu Legislatif lalu. Dengan demikian tidak ada perubahan apapun terkait petugas TPS di lokasi tersebut. Ini dikarenakan mereka sudah terlatih dan pengalaman menjalankan tugas di TPS.
"Kita berdoa semoga pelaksanaan Pilpres di TPS Dolly-Jarak dan di 5.015 TPS di Kota Surabaya berjalan lancar semuanya tanpa ada hambatan dan halangan apapun sampai selesai," tutur Robiyan.