News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemilu 2014

Hatta Rajasa akan Beri Ucapan Selamat ke Jokowi-JK

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Calon presiden nomor urut 1, Prabowo Subianto didampingi Titiek Soeharto (dua kiri) bersama calon wakil presidennya, Hatta Rajasa beserta istrinya, Okke Rajasa (dua kanan) menghadiri acara penandatanganan Koalisi Merah Putih Permanen, di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat, Senin (14/7/2014). Ketua dan Sekjen Partai Politik pendukung pasangan Prabowo-Hatta yaitu Gerindra, PKS, PPP, Golkar, PBB, PAN, dan Demokrat guna menguatkan komitmennya menandatangani nota kesepahaman Koalisi Permanen mendukung Prabowo-Hatta. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Drajad Wibowo menyatakan bahwa ucapan selamat atas kemenangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla pada Pilpres 2014, akan disampaikan sendiri oleh Hatta Rajasa secara langsung oleh dirinya.

"Kalau untuk soal hasil dari KPU. Itu nanti akan disampaikan oleh Ketua Umum PAN pada saatnya," kata Drajad di rumah Hatta Rajasa di Fatmawati Golf Mansion, Jakarta Selatan, Selasa (22/7/2014).

Menurut Drajad, pada intinya Hatta memberikan pesan kepada semua kader PAN untuk menjaga persatuan bangsa menjadi hal yang utama, dengan membuat suasana yang kondusif dan damai di dalam negeri.

"Jangan sampai sebuah pesta demokrasi terbelah karena hal-hal yang tidak bermanfaat,"ujar Drajad.

Sementara mengenai apakah nanti pasangan nomor urut satu menuju ke Mahkamah Konstitusi (MK), Drajad memastikan bahwa cawapres Hatta Rajasa akan bersedia mendampingi capres Prabowo Subianto.

"Kalau memang nanti akan diputuskan ke MK dan sebagainya itu kan harus ditandatangani oleh capres dan cawapres. Itu cawapres tentu akan menandatangani, kalau memang dibutuhkan ke MK," ujar Drajad.

Drajad juga menyampaikan, jika ada kabar yang menyatakan Hatta akan merapat ke pasangan nomor urut dua, Joko Widodo dan Jusuf Kalla, itu hanya kabar bohong. "Tidak ada merapat, itu fitnah," tegasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini