Pak Gino : Oh, saya tidak sekadar bermimpi. Saya juga melakukan surveisebelum memulai usaha. Dari sana, saya temukan bahwa banyak anak yang membutuhkan mainan yang mendidik. Ketika saya akan memulai usaha, produk sejenis belum ada di pasaran. Oleh karena itu, saya memberanikan diri memulainya.
Edo : Lho, kalau hobiku membaca, usaha apa yang bisa aku lakukan nanti, ya? Belum tentu aku bisa menulis buku. Tentu, tidak mudah juga bersaing dengan buku-buku bagus yang ada di toko buku, ya.
Pak Gino : Usaha yang kamu jalankan nanti tidak selalu berbentuk barang yang dijual. Ada berbagai jasa yang dapat menjadi bidang usaha. Bisa saja kamu membuka perpustakaan kecil dan menyewakan buku-buku koleksimu untuk dibaca oleh anak-anak di sekitar permukimanmu.
Edo : Betul juga ya, Pak. Tidak terpikir olehku sebelumnya. Perpustakaan kecil pasti menarik untuk anak-anak di sekitar rumahku.
Siti : Berdasarkan pengalaman Pak Gino, apa saja kiat-kiat dalam menjalankan usaha?
Pak Gino : Modal utamanya adalah kerja keras dan pantang menyerah. Usaha yang dirintis tidak selalu mulus dalam perjalanannya. Tekun, kreatif, serta jujur juga tidak boleh ditinggalkan. Usaha yang dimulai dengan niat dan sikap yang baik akan berbuah hasil yang baik pula.
Udin : Wah, ternyata banyak ya, yang masih harus kita pelajari untuk menjadi wirausahawan sukses. Tidak cukup sehari kita berguru pada Pak Gino. Boleh ya Pak, lain kali kami bertemu bapak lagi. Siapa tahu, kelak impian kami menjadi wirausahawan kecil bisa terwujud seperti bapak.
Pak Gino : Tentu saja boleh. Bapak senang melihat anak-anak seumur kalian sudah memiliki impian yang tinggi. Bapak punya keyakinan, dengan bermimpi, kita akan memiliki motivasi kuat untuk mewujudkannya.
Sore itu, Udin, Edo, dan Siti pulang dengan bekal ilmu baru. Semakin kuat keinginan mereka mengikuti jejak Pak Gino suatu hari nanti.
[Santi]
Kemudian pada halaman 161 dan 162, disajikan pertanyaan yang harus dijawab.
Jawaban Halaman 161-162
1. Sikap apa yang harus dimiliki oleh seorang wirausahawan?
Jawab: