Contohnya jika kita berteriak di dalam gua atau dalam sebuah ruangan.
Baca juga: Pengertian Poster, Ciri-ciri, Tujuan dan Unsur-unsurnya
Misalnya kita mengucapkan kata, “manusia”, maka pantualan suaranya menjadi MA-NU-(MA)-SIA-(NU) – SIA.
Pantulan suaranya menjadi bertabrakan.
Kita bisa membedakan gaung dan gema berdasarkan kecepatan pantulan suara, jarak sumber suara, dan hasil pantulan suara.
Gaung lebih cepat memantul, jarak sumber suara dengan media pantulnya kecil, dan hasil pantulan suaranya tidak lengkap.
Sementara gema pantulannya lambat, jarak sumber suara dengan media pantulnya besar atau jauh, dan suaara pantulannya lengkap seperti bunyi dan tidak terjadi tabrakan suara.
(Tribunnews.com/Yurika)(bobo.grid.id/Iveta Rahmalia)