News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Materi Sekolah

Adolf Hitler dan Kediktatoran Partai Nazi, Pemimpin Percobaan Kudeta di Munich dan Teror Jerman

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Adolf Hitler dan kediktatoran Partai Nazi, pemimpin percobaan kudeta di Munich dan teror Jerman. Adolf Hitler lahir pada 20 April 1889 di Braunaun.

TRIBUNNEWS.COM - Nama Adolf Hitler dikenal sebagai seorang diktator yang berasal dari Jerman.

Namun, Adolf Hitler sebenarnya berasal dari Austria.

Adolf Hitler lahir pada 20 April 1889 di Braunaun am Inn, Austria-Hongaria, dari pasangan Alois Hitler dan Klara Poelzl.

Setelah ayah Hitler pensiun, Hitler kecil pindah ke pinggiran Linz.

Sejak kecil ia gemar dengan hal-hal berbau seni, terutama saat ia tinggal di Wina, Austria.

Adolf Hitler meninggalkan sekolah pada usia 16 tahun pada tahun 1905 dan berniat untuk menjadi seorang pelukis. Sayangnya, dia gagal memasuki jurusan kesenian di sebuah universitas.

Lalu, Hitler pindah ke Munich, Jerman, pada 25 Mei 1913, tepat satu tahun sebelum Perang Dunia I meletus.

Dalam buku karya Robert Gellately yang berjudul LENIN, STALIN, dan HITLER (Era Bencana Sosial), disebutkan dampak langsung Perang Dunia I terhadap Jerman membuat Hitler menjadi politikus anti-Semit (Yahudi) paling radikal dalam sejarah Jerman.

Adolf Hitler marah dengan hasil Perjanjian Versailess yang ia anggap merugikan Jerman.

Selama sisa hidupnya, Hitler berusaha untuk membalikkan perdamaian yang telah mempermalukan Jerman.

Baca juga: Tentara Rusia Hampir Tiba di Ibu Kota Ukraina

Adolf Hitler Memasuki Dunia Politik

Adolf Hitler (Tv.bt)

Dikutip dari Thought Co, setelah Perang Dunia I, Hitler menjadi yakin dia ditakdirkan untuk membantu Jerman, tetapi langkah pertamanya adalah tetap menjadi tentara karena dapat membiayai hidupnya.

Sejak saat itu, Hitler pergi bersama kaum sosialis yang sekarang bertanggung jawab atas Jerman.

Dia segera mampu membalikkan keadaan dan menarik perhatian tentara anti-sosialis, yang sedang mendirikan unit-unit anti-revolusioner.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini