News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Profil dan Sosok

Sejarah R.A Kartini yang Lahir 21 April 1879 dan Perjuangan Emansipasi Wanita di Indonesia

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

R.A Kartini tokoh emansipasi wanita Indonesia - Sejarah R.A Kartini yang lahir 21 April 1879 di Jepara dan perjuangan emansipasi wanita di Indonesia. Ia menerbitkan buku Habis Gelap Terbitlah Terang yang berisi kumpulan surat-suratnya kepada sahabatnya di Belanda.

Perempuan bebas berekspresi, mengutarakan mimpinya, mewujudkan ide-ide kreatifnya, menyalurkan bakat, membuat gerakan, menyuarakan hasil pemikirannya yang bermanfaat bagi sekitarnya.

3. Mendorong Percaya Diri Perempuan dalam Berkarir

Di era digital sekarang ini, perempuan bisa bekerja dengan berbagai bentuk dan cara yang beragam.

Perempuan terdorong melawan stereotip melalui prestasi perempuan dalam ranah profesional kerja, mengembangkan potensi dalam diri, berkarir bukan sekadar mencari uang dan perekonomian, namun jadi teladan dan menjalankan hak asasi setiap orang.

Perempuan modern adalah perempuan yang memiliki semangat juang tinggi, kepercayaan diri, yakin terhadap kemampuan yang dimiliknya, perempuan yang memiliki keinginan untuk memerdekakan dirinya, dan memiliki prinsip hidup yang kuat.

Bagi para ibu yang bekerja, berapapun waktunya, ia tetap menjadi ibu penuh waktu bagi keluarganya.

Meski banyak tantangan, namun para ibu punya hak untuk memilih keduanya, bekerja dan ibu rumah tangga.

4. Membangkitkan Kualitas Hidup Perempuan

Semakin terbukanya ruang bagi perempuan untuk meningkatkan kualitas hidupnya, seperti peran sinergi perempuan pada sektor pembangunan, dan peningkatan jumlah perempuan yang berpartisipasi dalam pengambilan keputusan di pemerintahan.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Artikel lain terkait Hari Kartini

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini