Semakin tinggi gas efek rumah kaca maka semakin panas suhu bumi.
- Penggunaan Freon dalam Kehidupan Sehari-hari
Freon adalah nama dagang dari senyawa klorofluorokarbon.
Senyawa ini mengandung 3 jenis atom dari unsur klor (Cl), fluor (F), dan karbon (C). Klorofluorokarbon sering ditulis dan disebut sebagai CFC.
Freon umumnya berupa gas tidak berwarna atau cairan yang tidak berwarna yang mudah menguap pada suhu kamar.
Pembuatan freon berkembang sejak tahun 1930 namun karena menimbulkan penipisan ozon, membentuk lubang pada ozon di atas wilayah Antartika, dan meningkatkan efek rumah kaca maka melalui Perjanjian Montreal yang dibuat oleh PBB pada tahun 1987 penggunaan Freon dibatasi.
- Aktivitas Kendaraan Bermotor
Data dari Badan Pusat Statistik, menunjukkan pada tahun 2019 populasi seluruh kendaraan di Indonesia mencapai lebih dari 133 juta unit atau terjadi peningkatan jumlah kendaraan sebesar 5,3 persen.
Akibat aktivitas kendaraan bermotor meningkat, maka emisi gas buang hasil reaksi pembakaran juga meningkat sehingga menyebabkan pencemaran udara terutama di perkotaan yang mencapai angka 70 persen.
Gas-gas buang hasil reaksi pembakaran mengandung gas nitrogen oksida (NOx), gas sulfur dioksida (SO2), gas karbon monoksida (CO), gas metana (CH4), dan pencemar partikulat berupa hidrokarbon dan logam timbal.
(Tribunnews.com/Pondra Puger)