"Tapi yang jelas hubungan saya baik. Dengan beliau dengan semua ya kita ingin baik," katanya.
Baca: Jalin Silaturahmi Usai Pemilu, Jokowi Utus Seseorang Temui Prabowo
Prabowo kemudian tidak menangapai lagi peranyaan wartawan soal utusan Jokowi tersebut.
Ia langsung masuk ke dalam rumahnya bersama sejumlah petinggi partai koalisi.
Dalam pidato deklarasi kemenangannya, Prabowo jugamenyinggung hubungannya dengan Jokowi.
Prabowo mengatakan ia dan Sandiaga Uno akan tetap bersahabat dengan Jokowi dan Ma'ruf Amin.
"Sudah tentu saya dan saudara Sandigga Uno akan tetap bersahabat dengan pak Jokowi dan kyai maruf Amin dan semua jajaran 01 semuanya adalah sodara-saudara kita," pungkasnya.
Sebelumnya, Capres Jokowi mengakui mengutus seseorang untuk bertemu calon presiden 02 Prabowo Subianto.
Jokowi mengambil langkah ini karena ingin menjalin komunikasi dengan pasangan nomor urut 02 Prabowo- Sandiaga Uno usai Pemilu 2019.
"Tadi siang saya sudah mengutus seseorang untuk bertemu dengan beliau (Prabowo) agar kita bisa berkomunikasi," ucap Jokowi di Resto Plataran, Menteng, Jakarta, Kamis (18/4/2019).
Jokowi menjelaskan jika dia dan Ma'ruf Amin bisa bertemu dengan Prabowo-Sandiaga Uno, otomatis rakyat akan melihat bahwa pesta demokrasi sudah selesai dengan lancar, aman, dan damai.
Mengenai waktu pertemuan dengan Prabowo-Sandiaga Uno kapan bakal digelar ? Mantan wali kota Solo ini mengaku belum mengetahui pasti.
"Kalau bisa memang bertemu sehingga rakyat melihat bahwa pemilu kemarin sudah selesai dengan lancar aman damai," tegasnya.
Jokowi menambahkan persahabatan dan tali silaturahmi dirinya bersama Ma'ruf Amin dengan Prabowo dan Sandiaga Uno tidak akan pernah putus.
"Sudah sering saya sampaikan persahabatan dan tali silaturahmi kami semuanya, saya dan juga Pak Kiai Haji Ma'ruf Amin tidak akan putus dengan Pak Prabowo maupun Pak Sandi," imbuhnya.
Terakhir Jokowi mengajak seluruh masyarakat terus menjaga dan merawat persatuan, kerukunan, serta persaudaraan sebagai saudara sebangsa dan setanah air.