Massa berdatangan dari berbagai penjuru dan bercampur dengan warga sekitar yang menonton arena terjebak sejumlah jalan yang terblokir.
Diterangkan juga, massa bergerak menuju arah Polsek Gambir dari kawasan Jatibaru.
Kawasan sekitar Kolong Jatibaru lumpuh total dari aktivitas kendaraan.
"Pertokoan dan perkantoran pintu ditutup, aktivitas lumpuh total selain adanya kerumumnan massa," papar jurnalis Kompas TV dalam siaran langsung.
Lalu kondisi jalan yang terdampak atas kejadian tersbeut adalah kawasan Jatibaru menuju Jl KS Tubun ditutup, Jatibaru ke Tanah abang ditutup.
Terlihat dalam tayangan KompasTV, sejumlah fasilitas umum jalanan rusak dan terbkar.
Seperti halnya pagar pembatas jalan.
Namun demikian, jurnalis Kompas TV menjelaskan, belum mengetahui informasi detail penyebab kerusuhan di kawasan tersebut.
HISTERIS! Istri di Jember Temukan Jasad Suami Tergeletak Bersimbah Darah, Miris: Sempat Gendong Cucu
Keji! Suami di Bekasi Sayat Leher Istri Hingga Tewas, Jasad Dimandikan dan Dibiarkan di Kasur 2 Hari
Dirinya juga belum mendapat keterangan resmi dari pihak kepolisian.
Massa Melempar Batu dan Botol ke Gedung Bawaslu
Massa aksi masih memenuhi sekitar gedung Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI.
Mereka bernyanyi-nyanyi setelah sempat melempari polisi dengan botol dan batu.
Pantauan Kompas.com pada pukul 08.56 WIB, Rabu (22/5/2019), polisi membentuk barikade yang menutup jalan menuju Bawaslu RI dari empat sisi dengan menggunakan tameng dan tongkat.
Massa disingkirkan ke samping-samping gedung.