News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Lebaran 2020

Teks Naskah Khutbah Idul Fitri 2020 di Rumah: Meneguhkan Nilai Fitrah Saat Pandemi Covid-19

Penulis: Sri Juliati
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI - Khotib menyampaikan Khutbah Jumat dengan memakai masker di Masjid Nasional Al Akbar, Kota Surabaya, Jawa Timur, Jumat (27/3/2020).

وَلِتُكْمِلُوا۟ ٱلْعِدَّةَ وَلِتُكَبِّرُوا۟ ٱللَّهَ عَلَىٰ مَا هَدَىٰكُمْ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ

wa litukmilul-'iddata wa litukabbirullāha 'alā mā hadākum wa la'allakum tasykurụn

Artinya: “Dan hendaklah kamu sempurnakan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu supaya kamu bersyukur." (QS. Al Baqarah/2: 185)

Allah akbar 3X Walillahi al hamdu

Jamaah shalat Idul Fitri yang berbahagia,

Guna mengimplementasikan keberhasilan ibadah puasa maka pada hari ini kita kembali kepada fitrih.

Fitrah adalah asal kejadian, keadaan suci. Fitrah adalah sesuatu yang universal.

Karena seperti yg dikatakan oleh Rasulullah saw. bahwa umat manusia dilahirkan dalam keadaan fitrah, (kullu mauludin yuladu ‘ala al fitrah).

Ini artinya, fitrah adalah sesuatu yang inheren dengan jati diri manusia.

Jati diri manusia adalah keberadaan umat manusia sebagai hamba Allah, ciptaan Tuhan Yang Maha Esa yang sekaligus sebagai khalifah Allah SWT di muka bumi.

Al Quran menghadirkan kisah penciptaan manusia yang terdiri dari dua unsur yang tarik menarik; yaitu diciptakan dari tanah liat sebagai simbol kerendahan, stagnasi dan pasifitas mutlak.

Kemudian ditiupkan ruh Allah SWT sebagai simbol dari gerakan tanpa henti yang mengajak manusia ke puncak spiritual tertinggi dan tiada batas.

Setelah manusia diciptakan, Allah SWT mengajarkan nama-nama.

Kenyataan ini menunjukkan, manusia diberi bekal tentang “kebaikan bawaan” yang terpancar lewat hati nurani.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini