Sebagai kitab suci yang selalu dijaga kemurniannya tentu semakin banyak menggali isi kandungan Al-Qur’an, maka semakin banyak pula hikmah yang dapat diperoleh. Ia merupakan satu-satunya pedoman hidup (the spirit of life).
Tidak ada kata yang lebih tepat untuk menggambarkan hikmah diturun¬kannya Al-Qur’an adalah ia menjadi kitab suci pembawa petunjuk, pembawa kabar gembira, sumber ilmu pengetahuan, jalan menuju keselamatan bagi manusia di dunia dan akhirat.
Pada bagian akhir, banyak pesan dan hikmah berharga yang bisa diperoleh pembaca selama bulan Ramadhan yang penuh berkah ini.
Setiap muslim diwajibkan untuk selalu membaca, memahami, dan menggali makna yang terkandung di dalam Al-Qur’an. Seperti sebuah perumpamaan: “berhenti membaca Al-Qur’an, berarti lonceng kematian dan tertutupnya pintu keselamatan”. Wallahu ‘alam bi shawab ….
Kultum tersebut dapat dilihat melalui link ini.
(Tribunnews.com/Widya)