TRIBUNNEWS.COM - Berikut amalan penting pada 10 hari terakhir Ramadhan.
Dikutip dari kemenag.go.id, kebiasaan umat Islam untuk menghidupkan 10 malam terakhir di bulan Ramadan adalah dengan cara beriktikaf.
Ibadah ini merupakan ajaran yang dipraktikkan secara langsung oleh Rasulullah SAW.
Dari Siti Aisyah diriwayatkan bahwa Rasulullah SAW melakukan iktikaf pada 10 terakhir Ramadan semenjak beliau menetap di kota Madinah hingga beliau wafat.
Beriktikaf merupakan usaha untuk mendekatkan diri (muraqabah) kepada Allah SWT dengan penuh ikhlas.
Pada momentum inilah kita menyerahkan diri kepada Sang Khaliq.
Kita berupaya untuk taat beribadah kepada Allah SWT sesuai petunjuk-Nya dan tak ingin berpaling dari-Nya.
Seolah-olah kita berdiri di depan pintu rahmat-Nya menunggu datangnya pengampunan dari Allah SWT.
Amalan 10 Hari Terakhir Ramadhan
Masih dari kemenag.go.id, 10 hari terakhir di bulan Ramadhan menjadi sangat istimewa.
Simak amalan utama yang dicontohkan Rasulullah SAW kepada umatnya untuk menambah giat beribadah:
Baca juga: Tata Cara Sholat Malam Lailatul Qadar, Dilengkapi Bacaan Niat 2 Rakaat dan 4 Rakaat
1. Memperpanjang Salat Malam
Pada 10 malam terakhir, Rasulullah SAW tidak tidur, lambung beliau dan para sahabat amat jauh dari tempat tidur.
Beliau menghidupkan malam-malam tersebut untuk beribadah, salat, zikir, dan lainnya hingga waktu fajar.
Kebiasaan beribadah di 10 malam terakhir ditularkan kepada seluruh anggota keluarga Rasulullah SAW untuk sama-sama menikmati kesyahduan beribadah sepanjang malam.