Laporan Wartawan Tribun Batam, Anne Maria dan Abdul Rahman Mawazi
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Menurut informasi dari petugas pengamanan DC Mall Batam yang memeriksa pembawa bom, pria itu bernama Zulpranain Gultom. Dia adalah warga Tanjung Pinang yang mengaku disuruh oleh seseorang.
"Panggilkan bagian personalia. Saya mau ketemu," kata pembawa bom sebagaimana ditirukan oleh Muhtar, petugas pengamanan DC Mall, Kamis (5/8/2010). Tak lama kemudian seorang personalia perempuan datang dan berbincang dengan Gultom di cafetaria depan swalayan Diamond.
"Saya disuruh orang. Beri saya uang Rp 100 juta. Saya bawa bom. Kalau tak percaya periksa," lanjut Muhtar lagi. Muhtar pun langsung memeriksa ransel milik Gultom dan terlihat bungkusan menyerupai bom.
Seorang personalia yang diketahui bernama Tiarma itu pun pergi meninggalkan Gultom dengan isak tangis. Lalu, Gultom disuruh menunggu untuk mendapatkan uang yang ia minta. Namun, Muhtar langsung menghubungi pihak kepolisian dari Polresta Barelang.
Sebelumnya diberitakan, Pengunjung DC Mall Batam berhamburan keluar mal ketika pihak kepolisian dan petugas keamanan mal meminta semua pengunjung dan tenan mengosongkan area mal. Saat ini pihak kepolisian telah memasang garis polisi dengan radius 100 meter dari tempat bom rakitan.
Gultom Simpan Bom dalam Rasel
Editor: Kisdiantoro
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger