Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Niko Ruru
TRIBUNNEWS.COM, NUNUKAN - Libur Lebaran Idul Fitri 1433 Hijriah pada hari kedua, Senin (20/8/2012), dimanfaatkan sejumlah pelajar di Pulau Nunukan untuk berwisata ke Kapal Republik Indonesia (KRI) Ki Hajar Dewantara (364) yang bebetulan sedang bersandar di Pelabuhan Tunon Taka Nunukan.
Sedikitnya ada 60 pelajar termasuk guru dari SD 005, SMA Pancasila, SMK 1 Nunukan, SMA 1 Nunukan Selatan dan SMA 1 Nunukan ikut berwisata ke kapal tersebut. Mereka hadir atas undangan pihak KRI Ki Hajar Dewantara (364).
Kapal perang tersebut sedang melaksanakan tugas pengamanan perbatasan di Perairan Karang Unarang, Ambalat, Kabupaten Nunukan.
“Kapalnya sudah datang dari kemarin sore dan dia sandar di Pelabuhan Tunon Taka. Pagi ini kita diundang untuk naik ke KRI. DI sini teman-teman bisa mengetahui apa tugas pokok TNI AL, bagaimana maritim kita?” ujar Ketua Komite SD 005 Nunukan Mansyur Rincing.
Rasa bangga terpancar dari wajah para pelajar ini, mendapatkan kesempatan untuk naik ke KRI Ki Hajar Dewantara. Mengingat tidak semua orang mendapatkan kesempatan naik ke kapal perang buatan Yugoslavia itu.
Di atas kapal, para pelajar dan guru ini diterima Letnan Satu Vivi. Dialah yang memandu sekaligus memberikan penjelasan kepada para tamu yang hadir itu.
“Anak-anak di sini benar-benar merasa bangga, karena baru kali ini bisa menginjakkan kakinya di KRI. Mulai dari sekolah, sebelum berangkat ke KRI tadi pagi, mereka sangat senang dan berharap bisa secepatnya naik ke KRI,” ujarnya.
Mansyur mengapresiasi langkah TNI Angkatan Laut yang memberikan kesempatan kepada para pelajar di Nunukan untuk naik ke KRI dan mengenal lebih banyak mengenai tugas TNI Angkatan Laut di perbatasan negara.
“Ini merupakan bagian dari wawasan kebangsaan, untuk menambah pengetahuan para pelajar,” ujar Mansyur.
REGIONAL POPULER