Mobil ambulance tersebut lalu keluar dari bandara menuju lapangan parkir dan disambut dengan tangisan pilu warga lainnya yang telah menanti sejak tadi.
Tidak butuh waktu lama mobil ambulance bergerak menuju rumah duka di Kecamatan Nangaroro. Kepergian Dedi itu diikuti tatapan penuh haru dan hujan airmata yang memadati area parkir.
Gaspar Batu Batu, salah seorang kerabat korban, yang ditemui di Bandara Haji Hasan Aroboesman Ende, menuturkan, sangat prihatin dengan kasus yang menimpa anggota keluarganya.
Oleh karena itu, ia meminta aparatur negara untuk mengusut kasus tersebut sampai tuntas.
"Mereka (para korban, Red) adalah orang- orang kecil sehingga diharapkan tidak ada perlakuan yang diskriminatif dalam kasus ini,” kata Gaspar.
Selain kerabat korban tampak juga puluhan anggota polisi Polres Ende yang mengamankan penjemputan jenazah Dedi. Kapolres Ende, AKBP Musni Arifin, mengatakan pihaknya ikut membantu kelancaran penjemputan jenazah korban itu. *
Baca Juga :
- Mabuk Miras, Ayah 'Garap' Anak 9 menit lalu
- Anggota DPRD Rote Ndao Divonis 4 Tahun Penjara 13 menit lalu
- Tim Sepak Takraw Kaltim Ikut Kejurnas di Jateng 19 menit l