News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemilihan Gubernur Jateng

Bibit Waluyo Tidak akan Gugat Hasil Pilgub Jateng

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

OBAT TRADISIONAL ILEGAL - Gubernur Jateng, Bibit Waluyo tunjukan contoh obat tradisional ilegal saat pemusnahan di Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) di Semarang, jalan Madukoro, Kota Semarang, Jateng, Senin (29/04/2013). Balai Besar POM di Semarang memusnahkan 2.792 jenis produk obat tradisional, kosmetik dan pangan ilegal yang bernilai Rp 1.013.160.500 miliar dari 2011 hingga 2013. Sebelumnya juga dilakukan pemusnahan di beberapa daerah meliputi Pekanbaru, Bandar Lampung, DKI Jakarta, Palangkaraya, Palembang, Medan dan Batam yang bernilai Rp 7.395 miliar. (TRIBUN JATENG/Wahyu Sulistiyawan)

TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Gubernur petahana yang juga calon gubernur Jawa Tengah, Bibit Waluyo, mengatakan, tidak akan menggugat hasil perolehan suara dalam Pemilihan Gubernur Jawa Tengah.

Dalam hitung cepat yang dilakukan sejumlah lembaga survei, pasangan Bibit-Sudijono Sastro Atmojo tertinggal dari pasangan nomor urut tiga, Ganjar Pranowo-Heru Sudjatomoko. Bibit menilai keunggulan pasangan Ganjar Pranowo-Heru Sudjatmoko tak lepas dari kerja keras partai pendukungnya.

"Untuk pasangan Ganjar-Heru sudah jelas partai bisa di-pressure untuk bekerja. Saya tidak bisa mem-pressure partai," katanya saat ditemui di rumah dinas gubernur Puri Gedeh, Semarang, Minggu (26/5/2013).

Meski begitu ia tidak secara jelas mengatakan bahwa partai yang mengusungnya tidak bekerja maksimal mendukung kemenangannya. Ia mengatakan, hasil perolehan suara tersebut merupakan hasil kerja kerasnya. Terkait dengan evaluasi, ia menyerahkan pada partai untuk mengevaluasinya.

"Setelah terjadi seperti ini biar beliau yang evaluasi, saya sudah katakan tidak ada penyesalan di muka. Penyesalan tentu setelah dihitung begini," ujarnya.

Sebagai incumbent, ia mengatakan sudah bekerja siang dan malam untuk rakyat. Ia menerima apa pun hasil dari pemilihan gubernur kali ini. Bibit juga mengatakan tidak akan melakukan gugatan apa pun. Ia meminta warga untuk menunggu hasil resmi dari Komisi Pemilihan Umum.

"Enggak usah begitu, gunakan cara yang baik saja. Saya juga tidak black campaign, tidak money politic. Saya ini memperlihatkan demokrasi dan berpolitik yang santun," katanya.

Pasangan nomor urut dua Bibit-Sudijono Sastro diusung koalisi tiga partai, yakni Partai Demokrat, PAN, dan Golkar. Berdasarkan perhitungan suara cepat oleh sejumlah lembaga survei, pasangan ini berada pada urutan kedua dalam perolehan suara setelah pasangan Ganjar-Heru. Adapun pasangan Hadi Prabowo-Don Murdono berada pada urutan ketiga perolehan suara.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini