Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Qodir
TRIBUNNEWS.COM, POSO - Ledakan keras terjadi di Mapolres Poso, Sulawesi Tengah, Senin (3/6/2013) sekitar pukul 08.00 Wita. Diduga kuat ledakan itu berasal dari aksi bom bunuh diri yang dilakukan seorang pelaku yang belum diketahui identitasnya.
Pelaku ledakan adalah seorang laki-laki. Sementara sumber ledakan diduga berasal dari sebuah tas yang dibawa oleh pelaku. Sejauh ini, tak ada korban lain selain pelaku.
Pelaku tewas di tempat setelah melakukan bom bunuh diri di Mapolres Poso, Sulawesi Tengah, Senin (3/6/2013) pagi. Tubuh pelaku tercerai-berai akibat ledakan yang diduga berasal dari tas yang dibawanya.
"Tubuh pelaku tercerai berai, berikut motornya," kata Kepala Polres Poso, Ajun Komisaris Besar Polisi Sunadi dalam wawancara via telepon di televisi, Senin (3/6/2013).
Sunadi menceritakan, sekitar pukul 08.03 Wita, seorang pelaku berusia sekitar 30 hingga 35 tahun datang melintas di depan Mapolres Poso menggunakan sepeda motor.
Petugas pos jaga mapolres yang berada di bagian gerbang sempat menghentikan laju pengendara itu. Tak lama kemudian, pelaku langsung menancap gas sepeda motornya.
Belasan meter dari pos penjagaan, terdengar ledakan kecil diikuti sebuah ledakan keras.