Laporan Wartawan Tribun Jateng, Samsul Hadi
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) IV/Diponegoro Kolonel Arh Ramses L Tobing ST menyatakan, tidak ada intimidasi dari kalangan mana pun terhadap sidang kasus penyerangan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Cebongan.
"Kalau adanya SMS dan lain-lain saya tidak bisa komentar. SMS itu bisa datang dari siapa-siapa. Tapi, saya menegaskan tidak ada intimidasi dalam sidang kasus Cebongan," kata Ramses, Rabu (10/7/2013).
Menurut Ramses, TNI sudah berkomitmen menggelar persidangan kasus tersebut secara terbuka untuk umum. TNI sudah membuka akses seluas-luasnya kepada masyarakat untuk melihat persidangan.
Proses persidangan juga dikawal sesuai dengan hukum yang berlaku. "Jangan ada seorang untuk mengintimidasi sidang kasus Cebongan," ujarnya.
Ia juga menegaskan, TNI tidak pernah mengkoordinir massa untuk melakukan aksi dukungan terhadap Kopassus saat sidang digelar.
"Tidak ada pengaturan dari TNI terhadap ormas untuk memberikan dukungan. Kami tidak mau capek-capek mengurusi hal seperti itu," katanya.