Laporan Wartawan Tribun Medan, Feriansyah Nasution
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Humas Perusahaan Listrik Negara (PLN) Wilayah Sumut, Raidir Sigalingging, mengakui adanya pemadaman listrik sejak Kamis (11/7/2013) pagi, di seputaran kawasan LP Tanjung Gusta, Medan.
Ia beralasan pemadaman dilakukan karena meledaknya trafo berkapasitas 400 KV di tiang listrik di kawasan LP Tanjung Gusta.
"Iya memang ada pemadaman listrik sejak pukul 9 pagi. Pemadaman akibat salah satu trafo disana terbakar," ujar Raidir saat dikonfirmasi Tribun Medan (Tribunnews.com Network), Kamis (11/7/2013) malam.
Menurut Raidir, trafo yang meledak tadi tidak langsung diperbaiki karena petugas di lapangan harus mencari trafo pengganti.
"Tapi sampai malam ini petugas kita masih bekerja memperbaiki," katanya.
Diminta pernyataan resmi PLN Sumut atas peristiwa kerusuhan LP Tanjung Gusta yang disebut-sebut bermula dari padamnya listrik, Raidir mengaku belum bisa menjawabnya.
"Saya belum bisa katakan itu, akan kami kroscek dulu kebenarannya," ungkapnya.
Sebagaimana disebut-sebut, ribuan narapidana Lembaga Pemasyarakatan Tanjung Gusta mengamuk dan membakar tempat mereka ditahan akibat padamnya arus listrik sejak subuh tadi. Tak hanya itu, akibat pemadaman Air PDAM juga turut mati di kawasan tersebut. (fer/tribun-medan.com)