News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Percikan Api di Tangki 06 Gemparkan Terminal BBM Tegal

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana di Terminal BBM Tegal Kamis (29/8/2013) pagi gempar. Di Tangki 06 yang saat itu sedang berlangsung proses penerimaan produk BBM Premium dari Rail Train Wagon (RTW) timbul nyala api.

Laporan Wartawan Tribun Jateng, YS Adi Nugroho

TRIBUNNEWS.COM, TEGAL - Suasana di Terminal BBM Tegal, Kamis (29/8/2013) pagi gempar. Di Tangki 06 yang saat itu sedang berlangsung proses penerimaan produk BBM Premium dari Rail Train Wagon (RTW) timbul nyala api.

Para pekerja di Terminal BBM Tegal sontak segera bersiaga saat mendengar bunyi lonceng penanda bahaya meraung-raung saat mereka sedang melaksanakan kegiatan utamanya yaitu penerimaan, dan penyaluran BBM. Tindakan rescue dan evakuasi karyawan yang ada di dalam perkantoran dan area operasi Terminal BBM segera tanggap dilakukan.

Secara terkoordinir, tim Organisasi Keadaan Darurat (OKD) saling bahu-membahu memegang selang pemadam kebakaran lalu menyemprotkan air ke arah tangki 10 dan 4 yang berdekatan dengan tangki 06 guna pencegahan pemaparan panas. Momen selanjutnya dilakukan pemadaman tangki 06 dengan menggunakan foam monitor dan selang pemadam.

Keriuhan itu merupakan bagian dari simulasi Organisasi Keadaan Darurat (OKD) yang merupakan kegiatan terprogram di Direktorat M&T sebagai latihan persiapan apabila terjadi insiden yang tidak diinginkan di unit operasi.

Pada OKD kali ini, skenario yang dipersiapkan adalah adanya kebakaran tangki 06 di Terminal BBM Tegal. Target operasinya adalah tim OKD TBBM Tegal berhasil melakukan pemadaman tangki 06 dan pendinginan tangki 10 dan 04 guna mencegah efek burn back time, serta melakukan rehabilitasi area kebakaran.

HSSE Area Manager JBT, Agus Triyono mengungkapkan kepuasannya dalam exercise kali ini. Dari kegiatan tersebut, terlihat kesiapan tim di lapangan untuk melakukan kegiatan pemadaman dengan cepat dan efisien.

"Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan minimal 1 kali dalam setahun. Kami mengharapkan exercise seperti ini dapat meningkatkan awarness tim dalam menanggulangi insiden yang terjadi," ujar Agus dalam press releasenya, Kamis (29/8/2013).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini