Laporan Wartawan Wartakotalive.com Soewidia Henaldi
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Polres Bogor Kota langsung menetapkan siaga I pascapemungutan suara Pemilukada Kota Bogor yang digelar Sabtu (14/9/2013).
Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan setelah dua calon Wali Kota, Ahmad Ru'yat dan Bima Arya Sugiarto sama-sama mengklaim unggul dalam perolehan suara lewat hitung cepat yang dilakukan tim sukses masing-masing calon.
"Siaga I satu kita lakukan jauh-jauh hari sebelum Pilwalkot Bogor digelar. Dan pascapemungutan suara, kita efektifkan seluruh anggota untuk mengawal proses perhitungan suara mulai dari TPS hingga ke Kecamatan," ujar Kapolres Bogor Kota Ajun Komisaris Besar Polisi Bahtiar Ujang Purnama, Senin (16/9/2013).
Bahtiar menjelaskan, anggota dari Polsek, anggota intelijen dan dari Polres Bogor Kota disiagakan di setiap kelurahan untuk mengawasi proses perhitungan yang dilakukan petugas PPS di tiap kelurahan.
"Ini untuk mencegah upaya menggagalkan proses perhitungan suara yang dilakukan pihak-pihak yang tidak puas dengan pelaksanaan Pilwalkot," katanya.
Bahtiar menambahkan, dari 68 kelurahan tinggal 17 kelurahan yang masih melakukan proses perhitungan.
"Kita akan kawal proses perhitungan itu hingga sampai ke Kecamatan," ujarnya.