Laporan Wartawan Tribun Timur, Mahyuddin
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Sekretaris PDIP Makassar Nikolaus Beni mengeluhkan pelayanan jaminan kesehatan yang dikelola Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Bahkan caleg PDIP Makassar ini menilai BPJS hanya menyusahkan saja.
Seperti yang dialaminya, Kamis (2/1/2013) saat hendak membeli obat dengan menggunakan Askes. Menurutnya, obat yang selama ini ditanggung Askes, kini sudah tidak ditanggung lagi. Akibatnya, semangat dari BPJS yang dilahirkan parlemen Senayan untuk membantu masyarakat ternyata jauh dari harapan.
"Hari ini saya mengantar istri saya berobat di Rumah Sakit Wahidin dan hendak mengambil obat di apotek ternyata obat yang selama ini ditanggung Askes menurut dokter ternyata tidak lagi ditanggung dan disuruh beli di luar oleh petugas apotek rawat jalan RS wahiddin. hal yang sama pula dialami oleh sejumlah mayarakat pengguna jasa Askes, Jamkesmas," ungkap Niko.
Ia mejelaskan, berdasarkan kejadian itu, ia menyimpulkan bahwa kehadiran BPJS Kesehatan bukan untuk membantu masyarakat tapi malah menambah penderitaan masyarakat. Niko berharap agar pemerintah meninjau kembali kebijakan dalam menterjemahkan UU BPJS yang ada agar tujuannya sesuai dengan kondisi masyarakat. (yud)