Laporan Wartawan Tribun Manado Finneke Wolajan
TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Akses jalan Remboken Tondano sempat terputus akibat tumbangnya pohon besar yang berada di antar kedua kecamatan tersebut, Sabtu (18/1) sore. Alhasil para pengendara harus berbalik arah.
Menurut pengakuan seorang warga, Nancy Tolung, warga Kakas, saat itu sedang hujan disertai angin keras. Dari jarak 50 meter, ia dan teman-temannya yang berada dalam mobil melihat pohon mulai tumbang. "Kami tak jadi melanjutkan perjalanan, terpaksa balik arah lewat Urongo untuk pulang," ujarnya.
Dikatakannya, beruntung saat itu tak ada kendaraan yang lewat. "Paling bahaya yang dari arah Remboken, karena dekat tikungan. Kalau sampai tertimpa, bisa-bisa meninggal karena ukuran pohon itu besar," ujarnya.
Pemerintah setempat dibantu warga langsung menyisir lokasi pohon tumbang. Menggunakan mesin pemotong kayu, evakuasi dengan cepat berlangsung sehingga aktivitas lalulintas kembali berjalan normal.
Di lain pihak, ketua BPBD Minahasa Yanes Pesik, SIP terus mengingatkan kepada semua warga agar terus waspada bencana, terlebih saat cuaca ekstrim seperti ini. "Hindari tempat-tempat yang rawan. Angin kencang yang melanda saat ini bisa menyebabkan longsor dan pohon tumbang, harus waspada dan tetap berdoa agar terhindar dari bahaya," ujarnya.