TRIBUNNEWS.COM MANADO, - Banjir bandang yang menerjang Kota Manado dan beberapa wilayah lain di Sulawesi Utara membuat beberapa pejabat negara dan tokoh nasional mendatangi Manado.
Selasa (21/1/2014) pagi ini, Wakil Presiden Boediono dijadwalkan tiba di Manado. Kedatangan Boediono untuk melihat langsung dampak kerusakan yang ditimbulkan banjir bandang di Manado.
"Wakil Presiden dijadwalkan akan mengunjungi lokasi bencana di Komo Luar dan Dendengan Dalam," ujar seorang perwira penerangan dari Korem 131/Santiago.
Sebelum Boediono telah datang lebih dulu Panglima Kodam (Pangdam) VII/Wirabuana Mayjen TNI Bachtiar SIP MAP yang mengerahkan 1000 personil TNI-AD untuk membantu proses pembersihan rumah warga serta membangun dua jembatan Bailey.
Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono juga telah datang membawa bantuan tanggap darurat serta mengkoordinasi kepastian penanganan bencana berjalan dengan baik.
Turut serta dalam rombongan Agung Laksono, Menkes, Pejabat Kementerian PU, Kementerian Sosial, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI.
Senin (20/1) kemarin, Ketua Palang Merah Indonesia Jusuf Kalla juga tiba di Manado dan mengerahkan ratusan anggota PMI terutama dalam penyediaan air bersih.
Selain itu, berbagai tokoh nasional lainnya serta public figure tak ketinggalan menyambangi Manado. Kini berbagai bantuan mengalir ke korban bencana banjir dan longsor di Sulawesi Utara. Warga yang ditemui Kompas.com berharap berbagai bantuan tersebut sampai ke tangan yang tepat.
Kompas.com/Ronny Adolof Buol Anggota TNI memasang jematan darurat untuk menghubungkan ruas jalan utama yang putus di Manado.