Laporan Tribun Jateng, Fajar Eko Nugroho
TRIBUNNEWS.COM, CILACAP- Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Cilacap, Supriyanto terus melakukan pendataan kerusakan akibat geteran gempa Kebumen 6,5 SR tanggal 25 Janauri kemarin.
"Data sementara, ada 26 bangunan rusak. Sekarang bertambah jadi 30 bangunan rusak," kata Supriyanto kepada Tribun Jateng, Senin, (27/1/2014).
Dia menjelaskan, rumah-rumah warga yang mengalami kerusakan yakni di wilayah Kecamatan Adipala sebanyak 24 rumah, Kecamatan Bantarsari 2 rumah, Kecamatan Maos 1 rumah, Kecamatan Kesugihan 1 rumah, Kecamatan Majenang 2 rumah.
"Sampai saat ini kami terus melakukan pendataan kemungkinan masih ada rumah yang rusak akibat gempa tersebut. Kami juga akan verifikasi untuk tingkat kerusakan bangunan," kata dia. (*)