Tribunnews.com, Tasikmalaya – Satu dari tiga korban tewas kecelakaan Kereta Api Malabar di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Jumat (4/4/2014), adalah perempuan berseragam PT Kereta Api Indonesia. Tiga korban tewas kecelakaan ini kini berada di RSUD dr Soekardjo di Kota Tasikmalaya.
“Salah satu korban tewas perempuan masih mengenakan seragam karyawan kereta api. Di bajunya tertera nama Ayu,” terang seorang petugas medis RSUD dr Soekardjo, Dadang, Sabtu (5/4/2014) dini hari. Dia mengatakan ketiga jenazah masih ada di ruang instalasi jenazah.
Berdasarkan data yang dihimpun Kompas.com, berikut ini adalah data korban tewas dalam kecelakaan KA Malabar:
1. Srihartanto (50), warga Jalan Mujair VII, Desa Minomartani, Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.
2. Ayu, perempuan muda berseragam PT KAI
3. Kharis Budi Cahyono, penumpang dari Bandung tujuan Madiun, sesuai identitas yang tertera dalam tiketnya.
Selain tiga korban tewas dari kecelakaan KA Malabar, RSUD dr Soekardjo juga sempat menerima dua korban luka berat, sebelum keduanya dirujuk ke RSU Santosa di Kota Bandung, Jawa Barat. Kedua korban adalah:
1. Yosep Triwibowo (36), warga Wonosari, Kabupaten Gunung Kidul, DIY.
2. Agustina Sitompul (42), warga Purwakarta.
Diberitakan sebelumnya, Kereta Api Malabar tujuan Bandung-Malang mengalami kecelakaan di kawasan pegunungan Desa Mekarsari, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya, Jumat malam. Kereta dengan sembilan gerbong penumpang ini anjlok dan masuk jurang di sekitar Kampung Terung, Mekarsari, Tasikmalaya.