Laporan Wartawan Surya Izi Hartono
TRIBUNNEWS.COM, SITUBONDO - Sindikat penipuan bermodus memberi hadiah, kembali memakan korban di Situbondo, Jawa Timur.
Kali ini, korbannya adalah pensiunan pegawai negeri sipil (PNS) bernama Adnan, warga kampung Pareyaan, Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan.
Pria berusia 60 tahun ini, menjadi korban penipuan setelah mendapat telepon dari seseorang yang mengaku dari bank.
Dalam aksinya, pelaku meminta korban untuk segera mengirim sejumlah uang ke nomor rekening bank pelaku.
"Saya seperti dihipnotis, dan mau saja menuruti perintahnya," ujar Adnan.
Menurutya, dirinya baru sadar setelah mentransfer uang sebesar Rp 2,2 juta melalui mesin ATM yang ada di sebuah pertokoan modern.
"Sadar merasa ditipu, saya langsung melaporkan kasus itu ke Polres," katanya.
Kasubag Humas Polres Situbondo Ajun Komisaris Wahyudi mengatakan, pihaknya telah menerima laporan korban penipuan tersebut.
Untuk itu, pihaknya mengimbau agar masyarakat berhati hati dengan orang yang menghubungi dengan iming-iming mendapatkan hadiah dari bank maupun perusahaan tertentu.