Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM,YOGYA - Tim Pemenangan Jokowi-JK Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) akan memberikan penghargaan berupa uang sebesar Rp 2 juta terhadap relawan yang berhasil menemukan tindakan kecurangan dalam Pemilu Presiden (Pilpres) 9 Juli mendatang.
Kecurangan tersebut berupa money politics, black campaign, serta kecurangan lain yang dapat menghambat pemilih untuk datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS).
"Siapapun relawan yang berhasil menangkap pelaku money politics dan kecurangan lain, maka kami akan beri penghargaan sebesar Rp 2 juta," kata Ketua Tim Pemenangan Jokowi-JK DIY, Bambang Praswanto saat menggelar jumpa pers di posko pemenangan Jokowi-JK yang juga kantor DPD PDIP DIY, Rabu (2/7/2014).
Mereka yang berhasil menangkap pelaku, lanjut Bambang, harus membawa barang bukti fisik seperti identitas pelaku.
Sebab, barang bukti tersebut nantinya akan dibawa ke pihak berwajib, baik ke pengawas maupun kepolisian.
"Ini tidak hanya bagi relawan, tapi juga internal partai koalisi. Wartawan juga termasuk," katanya.
Bambang mengatakan, langkah tersebut adalah bentuk preventif yang dilakukan tim pemenangan agar tindakan money politics tidak terjadi di DIY seperti saat Pemilu Legislatif lalu.
Pihaknya kini telah menyiapkan saksi dan relawan di setiap kecamatan untuk melakukan koordinasi. Baik menjelang pemilihan, maupun saat hari pemilihan. Mereka tersebar di 78 kecamatan dan mengoordinir wilayahnya masing-masing jika nantinya ada laporan dari relawan.
Ketua DPW Nasdem DIY, Subardi mengatakan, reward tersebut bukanlah sebagai bentuk unjuk kekuatan, akan tetapi hal ini adalah bagian peran serta tim Jokowi-JK untuk membantu masyarakat dalam memberikan rasa aman dan nyaman dalam memilih.
"Kita ingin proses demokrasi berjalan dengan baik. Ini adalah tekad dan semangat kita bersama," katanya.