News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2014

Tindak Tegas Modus Kampanye Takjil di Bulan Ramadhan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Cawapres nomor urut 2, Jusuf Kalla berorasi di depan massa pendukung saat gelaran kampanye akbar pasangan capres-cawapres Jokowi-JK di Lapangan Karebosi, Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (11/6/2014). Cawapres Jusuf Kalla yang berpasangan dengan Capres Joko Widodo menggelar serangkaian kampanye Pilpres di Indonesia Timur di antaranya di sejumlah daerah di Sulawesi dan Maluku. Tribun Timur/Muhammad Abdiwan

TRIBUNNEWS.COM,BANGKALAN - Jelang masa tenang pada 6 - 8 Juli, Panitia Pengawas Kabupaten (Panwaslukab) Bangkalan mewanti-wanti Pengawas Pemilu Lapangan (PPL) bertindak tegas menindak modus kampanye berupa pembagian takjil di Bulan Ramadhan.

Tak hanya, 998 PPL se Kabupaten Bangkalan yang dihadirkan dalam pembekalan Pilpres 2014 di Gedung Ratoh Ebu Bangkalan, Rabu (2/7/2014) juga diminta menindak tegas aktifitas buka bersama yang mengarah pada penggalangan massa ataupun pemberian bingkisan.

"Koordinasikan dengan Panwas Kecamatan, PPK, dan polsek. Berikan teguran secara persuasif, apabila tidak bisa dibina, maka kami akan memproses sesuai aturan yang berlaku," tegas Ketua Divisi Penindakan Panwaslukab Bangakalan Fajar Hariyanto usai pembekalan.

Ia menjelaskan, hari tenang Piplres akan dimulai pada 5 Juli tepat pukul 20.00.

Saat itu pula, Alat Peraga Kampanye (APK) setiap calon yang ada di sudut-sudut kota harus diturunkan.

"Kita harus tegas menjalankan tugas di lapangan untuk meningkatkan profesionalisme," pungkasnya.

Dalam pembekalan tesebut, pawaslukab membagikan buku saku sebagai panduan dan acuan PPL dalam menjalankan tugas pengawasan di lapangan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini