TRIBUNNEWS.COM.GUNUNGSITOLI, - Senin (4/8/2014), kepolisian menangkap tiga narapidana Lembaga Pemasyarakatan Kelas 2-B Gunungsitoli yang melarikan diri. Ketiganya ditangkap di perairan Bintara, Kepulauan Nias, Sumatera Utara.
Kabid Humas Polda Sumatera Utara Kombes Pol Raden Heru Prakoso di Medan, Senin malam, mengatakan, tiga narapidana itu ditangkap di perairan sekitar 20 mil dari pantai.
Heru menjelaskan, setelah membentuk tiga tim untuk melakukan pengejaran, pihak kepolisian berkoordinasi dengan instansi terkait, termasuk unsur TNI untuk mengetahui keberadaan tiga narapidana yang melarikan diri itu.
Setelah mengumpulkan informasi, diketahui adanya kapal nelayan yang dicuri dan dicurigai dilakukan tiga narapidana yang melarikan diri pada Jumat (30/7/2014) dinihari tersebut.
Pihak kepolisian lalu menurunkan dua tim untuk melakukan penyisiran dan patroli di perairan Kepulauan Nias.
Setelah melakukan penyisiran dan terus mengumpulkan informasi, diketahui ada kapal yang terombang-ambing di perairan Bintana ketika akan berlayar menuju Sibolga.
Tim yang mengetahui informasi tersebut langsung menuju lokasi dan menemukan tiga narapidana yang melarikan diri tersebut dengan kapal yang dicuri dari masyarakat.
Setelah memberikan tembakan peringatan sebanyak tiga kali, ketiga narapidana Lapas Gunungsitoli tersebut menyerahkan diri.
Tim gabungan yang menangkap tiga narapidana itu juga mengamankan seorang oknum TNI berinisial Pelda JS yang diduga membantu dan memandu pelarian tersebut.
"Saat ini, sedang dilakukan pemeriksaan (terhadap oknum itu) melalui koordinasi dengan Kodim 0213/Nias dan polisi milter," katanya.