Laporan Wartawan Bangka Pos, Riyadi
TRIBUNNEWS.COM, BANGKA - Amini (83), warga Kampung Muntok Asin, Kelurahan Tanjung, Kecamatan Muntok, Kabupaten Bangka Barat (Babar), Kepulauan Bangka-Belitung ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan, Jumat (22/8/2014) kemarin. Saat ditemukan, kondisi sekujur tubuh korban sudah menghitam dan membusuk dan beberapa organ tubuhnya telah berubah jadi kerangka.
Sebelumnya, pihak keluarga korban menyebutkan, bahwa Nek Amini meninggalkan rumah sejak tanggal 12 Agustus lalu. Fahmi, warga setempat juga menyampaikan laporan kehilangan Amini ke Mapolsek Muntok, sejak tanggal 12 Agustus 2014.
"Nek Amini pergi meninggalkan rumah sejak 12 Agustus lalu, jadi kami sejak tanggal 12 Agustus itu terus mencarinya, tapi nggak pernah ketemu, dia pergi dari rumah tanpa pamit," kisah Firman dihadapan petugas Polsek Muntok, Jumat (22/8/2014).
Amini baru ditemukan sekitar 200-an meter dari rumah Fahmi di Muntok Asin Muntok, Jumat (22/8/2014).
Kapolres Bangka Barat AKBP Djoko Purnomo melalui Kapolsek Muntok Iptu Yogi Pramagita mengatakan, dari pihak dokter RSUD Sejiran Setason menjelaskan, bahwa hasil pemeriksaan terhadap korban. Menurutnya, tidak ditemukan tanda-tanda atau bekas kekerasan atau penganiayaan di tubuh mayat.
"Polsek Mentok dan Tim Iden Polres Bangka Barat telah membawa jenazah korban ke RSUD Sejiran Setason Bangka Barat. Tim medis dan Identifikasi, melakukan pemeriksaan visum terhadap mayat, setelah itu jenazah diserahkan ke pihak keluarga untuk dikebumikan. Hasil visum, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan," ujar Yogi kepada Bangka Pos (Tribunnews.com Network), Jumat (22/8/2014).