TRIBUNNEWS.COM, PASURUAN-Sebanyak 820 calon jemaah haji dari Kabupaten Pasuruan, bertolak ke Tanah Suci Makkah, pada Sabtu (20/9/2014) sore.
Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf, mendapatkan kesempatan untuk memberangkatkan jamaah haji di Komplek Perkantoran Pemkab Pasuruan, Jalan Raya Raci, Bangil, Kabupaten Pasuruan.
Saat memberangkatkan para jemaah haji, Irsyad tampak terharu. Bahkan, beberapa kali ia tampak mengusap air matanya, sembari melambaikan tangan kepada para jamaah yang pergi untuk menunaikan rukun Islam yang kelima itu.
"Saya tidak tahu kenapa saya menangis, mungkin saya rindu dan kangen dengan nuansa ketika berada di Rumah Allah. Ketika takbir dikumandangkan, tubuh saya berasa lemas, karena terharu melihat para jamaah yang akan berhaji tahun ini," kata Irsyad sambil menyeka air matanya, Sabtu (20/9/2014) sore.
Kepada para jamaah, ia berpesan supaya menjaga kondisi kesehatannya, selama berada di Tanah Suci Makkah maupun Madinah.
"Ibadah Haji memerlukan kekuatan fisik yang luar biasa. Saya mengimbau kepada para jamaah agar senantiasa menjaga kesehatannya. Jangan sampai telat makan atau minum, kemudian kalau mengeluh sakit, segeralah meminta bantuan kepada petugas kesehatan yang sudah ditunjuk, baik TPDH maupun TPIH,maupun TKHI," imbuhnya.
Kasi Penyelenggaraan Umroh dan Haji Kemenag Kabupaten Pasuruan, Imron Muhadi mengatakan ada seorang calon jemaah haji bernama Mochammad Djari bin Muarip (64) yang membatalkan niatnya untuk berhaji.
Warga Jl RA Kartini 72 RT 01 RW 01 Dermo, Kecamatan Bangil yang ikut dalam kloter 48, batal untuk berhaji, karena terkena stroke beberapa jam sebelum pemberangkatan.
"Hari ini ada 1 jamaah atas nama M Djari yang batal berangkat karena terkena stroke, sehingga total jamaah adalah 820 jamaah," kata Imron Muhadi.