TRIBUNNEWS.COM,SINGARAJA - Tenda biru dan janur kuning yang dipasang di rumah Mas'ud untuk merayakan pernikahan anaknya, Saimah (21) dan Ahmad Yani pada Selasa (7/10/2014) lalu, telah dibongkar.
Itu setelah rencana pernikahan batal karena rombongan pengantin pria yang berangkat dari Kepulauan Ra'as, Kabupaten Sumenep Madura, Jawa Timur menggunakan kapal Jabal Nur belum diketahui keberadaannya.
Mas'ud mengatakan, hingga kini dirinya masih belum mendapatkan kabar keberadaan kapal tersebut.
Sebelum dinyatakan hilang, calon menantunya, Yani sempat menghubungi anaknya jika mesin kapal rusak dan air sudah mulai masuk ke dalam perahu.
Sementara itu, Istri Mas'ud yang juga ibu Salimah mengaku, jika anaknya, Salimah kini kondisinya sedang shock.
Anaknya tersebut kini memilih mengunci diri di dalam kamar dan tidak ingin ditemui siapapun
"Dia dari semalam di dalam kamar terus. Kamarnya terkunci. Kami saja tidak bisa masuk. Mungkin dia sangat shock," ujar Malisa.