News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

180 Rumah Warga Miskin di Batu Belum Disentuh

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Puluhan warga miskin di Kota Kediri unjuk rasa ke Kantor Pemkot Kediri, Jawa Timur. Massa mendesak pihak pemkot memberikan warga bantuan langsung sementara tunai (BLSM), Senin (8/7/2013).

TRIBUNNEWS.COM,BATU - Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Teguh Wijayanto mengakui banyak kendala dalam pelaksanaan program bedah rumah.

Hingga awal Nopember, baru 109 rumah warga yang dibedah, sisanya sebanya 180 belum tersentuh.

Teguh mengungkapkan, pada kontrak kerja menyebutkan, pelaksanaan bedah rumah seharusnya masing-masing tahap selesai 100 persen, ternyata ada kendala, yaitu terkait pencairan.

“Sampai hari ini belum terslesaikan (pencairan). Sehingga dari arahan Pak Wali kota, pokoknya harus segera selesai,” ujarnya, Rabu (5/11).

Mengapa pencairan lambat? Kata Teguh, karena tidak semua warga tepat waktu menandatangani pencairan. Karena itu, pihaknya bekerjasama dengan kepala desa untuk mendatangkan warga yang masuk dalam daftar.

“Sekarang kami jemput bola. Siapa yang belum dicairkan, kami datangi. Tadi kami Junrejo lalu ke Sumbergondo, sehingga dua hari ke depan kami targetkan masalah ini selesai lalu kami sampaikan ke BPKAD,” terangnya.

Pekan ini, Kesra akan ngebut melakukan pemberkasan pencairan. Diharapkan, awal pekan depan sudah cair.

Mengenai jumlah tenaga dari Kostrad sepagai penggarap bedah rumah, sesuai rapat dengan Kostrad, kata Teguh, jumlahnya tetap.

Ada kesepakatn dengan Kostrad, uyntuk pelaksanaan sisanya, penggarapan akan diselesaikan sampai atap dulu, sedangkan penggarapan bagian bawah, seperti masang tegel, pintu, melur bisa dilakukan belakangan.

“Tujuannya dipercepat sampai pemasangan genting, sehingga, ketika musim hujan datang, Kostrad masih tetap bisa bekerja,” katanta.

Program bedah rumah ini ditargetkan bulan Desember selesai. “Jangan sampai awal tahun belum selesai (akan ada masalah),” pungkas Teguh. (Iksan fauzi)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini