TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Pascapengumuman kenaikan harga BBM oleh pemerintah, situasi kota Makassar menjadi rusuh. Dalam kerusuhan antara mahasiswa melawan warga yang terjadi sepanjang Selasa (18/11/2014) hingga Rabu (19/11/2014), sebanyak 16 motor dan 26 sepeda dibakar.
Selain motor dan sepeda dibakar, sebanyak tiga unit mobil dirusak. Tidak ada korban jiwa dan kerusuhan yang terjadi di beberapa titik di Kota Makassar yang berada di depan kampus. Namun belasan mahasiswa dan warga terluka terkena batu dan panah.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sulselbar, Komisaris Besar Polisi Endi Sutendi yang dikonfirmasi, Rabu (19/11/2014) merincikan, dalam kerusuhan yang terjadi di kampus Universitas Muhammadiyah (Unismuh), Selasa (18/11/2014) sebanyak 3 unit motor dibakar.
Selanjutnya, terkait ricuh di kampus Univeritas Hasanuddin (Unhas), sebanyak 13 unit motor dibakar.
"Jadi total motor yang diduga milik mahasiswa ini dibakar warga sebanyak 16 unit motor. Kalau di Unhas juga 26 sepeda yang terparkir di dalam kampus milik Universitas ikut dibakar. Tiga mobil milik warga yang melintas depan kampus Unhas rusak karena terkena lemparan batu," rincinya.