TRIBUNNEWS.COM, BATANG- Sebanyak 2.113 pedagang Pasar Batang, Jawa Tengah mengikuti sosialisasi rencana pembangunan pasar yang berada di kelurahan Watusalit, Batang.
Pedagang Pasar Batang, Panuwun, menolak adanya keterlambatan pembangunan pasar Batang.
Sebab, terlalu lama berjualan di pasar darurat akan merugikan pedagang.
"Kami harapkan pemerintah bisa melaksanakan pembangunannya tepat waktu, jangan molor, jangan mangkrak, karena semua itu akan merugikan pedagang," kata dia, di Pendopo Kantor Bupati Batang, Sabtu (20/12/2014) malam.
Sosialisasi yang dipimpin Wakil Bupati Batang, Soetadi dan Sekda Batang Nasikhin itu dapat menyaring aspirasi dari pedagang yang akan menempati pasar itu.
Pedagang lainnya, Leo berharap, ada jaminan ketertiban, keamanan, adan akses jalan yang teratur di Pasar Batang darurat yang baru.
"Kami harapannya di pasar darurat nanti ada jaminan ketertiban. Jadi pedagang nyaman berjualan di sana," kata dia.