TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Kebakaran gudang foam (bukan spon, red.) di Maspion 2 mengakibatkan kerugian material sekitar Rp 1,2 miliar.
Polsek Buduran belum dapat memastikan penyebab kebakaran tersebut.
Kapolsek Buduran, Kompol Sutopo menyatakan pihaknya masih menunggu hasil labfor untuk memastikan penyebab kebakaran.
Selama berada di lokasi tadi, pihaknya hanya mengumpulkan keterangan dari saksi.
Sutopo menduga kebakaran tersebut disebabkan percikan api dari las. Sebelum kebakaran melanda gudang Maspion 2 di Jalan Raya Buduran itu, beberapa pekerja sedang memperbaiki gudang.
Tapi Sutopo tidak mengetahui jumlah pekerja yang sedang memperbaiki gudang tersebut.
“Perbaikan gudang dilakukan dengan memotong besi menggunakan las. Diduga api dari las inilah yang menyebabkan kebakaran,” kata Sutopo kepada Surya Online, Sabtu (14/5/2015).
Menurutnya, gudang yang terbakar tersebut digunakan untuk pengepakan kulkas dan kabel.
Saat itu pekerja sedang beraktivitas seperti biasa.
Para pekerja langsung menghentikan aktivitas pengepakan akibat kebakaran.
Kebakaran berlangsung sekitar 1,5 jam. Butuh delapan mobil pemadam untuk menjinakan api.
Perusahaan mengerahkan empat mobil pemadamnya, dan Pemkab Sidoarjo mengerahkan empat mobil pemadam.
“Kalau total kerugiannya diperkirakan mencapai Rp 1,2 miliar,” tambahnya.