Laporan Wartawan Tribun Jateng, Abdul Arif
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Wali kota Semarang Hendrar Prihadi mengatakan saat ini belum ada potensi batu mulia asli di Kota Semarang. Sementara ini Pemkot Semarang hanya mendorong perkembangannya.
"Saat ini sementara kami tampung di Dargo. Dengan keterbatasan yang ada kami koordinasikan dengan SKPD terkait. Harapannya Dargo menjadi pusat perdagangan dan keramaian batu mulia di Semarang," ujar Hendrar usai membuka Pameran Batu Mulia Indonesia di Pasaraya Sri Ratu, Semarang, Rabu (25/2/2015).
Menurutnya, melalui pameran batu mulia nasional kali ini, pengrajin maupun pedagang mendapatkan manfaatnya. Dia menyebutkan setidaknya ada unit usaha baru yang bisa dijalankan oleh pecinta batu mulia.
"Paling tidak memajukan wilayah masing-masing. Ada batu lokal yang bisa jadi komoditi lokal maupun produk bangsa," katanya.
Selain itu, kegiatan serupa juga mendorong minat banyak orang luar untuk datang ke Kota Semarang. Paling tidak, hotel laku dan pusat jajanan ramai. "Bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Kota Semarang. Selain sebagai tren di sini," katanya.