News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ingin Diajak Makan Malam Hantu Cantik nan Seksi, Datanglah ke Villa di Gianyar Ini

Editor: Sugiyarto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Vila The Vimala yang sudah tak beroperasi

TRIBUNNEWS.COM, GIANYAR - Suasana persawahan Banjar Semaon, Desa Puhu, Payangan Gianyar dipastikan akan mengalami gelap gulita pada malam hari. Terlebih lagi saat Bulan tilem (gelap).

Suara jangkrik dan riakan air di saluran irigasi menjadi musik pengiring I Ketut Nyamprut (27) saat akan menuju sawahnya di ujung utara. Senin (1/3/2015) malam sekitar pukul 22.00 Wita hendak mengairi sawah.

Saat ia melewati sebuah vila yang berada di tengah-tengah persawahan tersebut, "Hay bli bagus, bisa bantuin saya gak," ujar seorang perempuan berkulit kuning langsat memakai tangtop dan celana pendek sembari mengedipkan mata kirinya kepada Nyamprut.

Walhasil kondisi tersebut, membuat Nyamprut mengentikan langkahnya.

Perempuan tersebut mengacungkan smartphone sebagai tanda ia meminta agar Nyamprut memperbaiki hp perempuan tersebut.

"Saya sebenarnya tidak bisa memperbaiki. Entah rusak kenapa saya tak tahu. Tapi, melihat bodi seksi dan tingkah centilnya, saya pura - pura bisa," ujar pria kurus berkulit hitam tersebut, Kamis (5/3/2015).

Nyamprut pun pura-pura memperbaiki sembari melirik-lirik perempuan yang menurutnya berumur sekitar 26 tahunan.

"Tapi entah kenapa, perempuan itu bilang terima kasih bahwa hp-nya udah normal. Padahal saya tak melakukan apa-apa. Lalu ia mengajak saya masuk ke vila untuk makan-makan sebagai ucapan terima kasih, katanya," ujarnya pada Tribun Bali.

Di dalam vila, suasana tampak tenang. Dua orang pelayan di restoran itu menghampiri. Lalu perempuan tadi memesan makanan. Setelah beberapa menit, pelayan datang lagi membawa makanan yang ditutup dengan 'panci'.

"Dalam hati senang. Sebab sebelum berangkat ke sawah belum makan karena tidak ada lauk enak di rumah," ujarnya melanjutkan cerita.

Ketika akan membuka penutup makanan yang kata Nyamprut adalah panci, ia terkejut melihat tak ada makanan, yang ada hanya bangkai tikus di atas piring kotor.

"Saya terkejut dan menengok ke perempuan tadi, tapi sudah tak ada siapa-siapa. Tempat yang tadi terang langsung gelap, lalu ada suara cewek tertawa sangat memekakan telinga. Seperti suara kuntilanak. Saya ketakutan sekali. Beruntung masih bisa lari," ungkapnya.

Sebenarnya, lanjut dia, sejak pertama melihat perempuan yang meminta tolong ia sudah merasa aneh. Sebab vila tersebut sudah tak beroperasi sejak empat bulan terakhir.

"Karena tergoda oleh tubuh seksi itu mungkin membuat saya tak berpikir sejauh itu (berfikir itu hantu)," ungkapnya.

I Nyoman Kanggo, yang rumahnya bersebelahan dengan vila The Vimala mengatakan vila ini sudah tutup sejak empat bulan. "Tak tahu apa penyebabnya. Entah bangkrut apa tidak saya kurang jelas. Saat masih beroperasi, di sini ada 20 orang pekerja. Vila ini sering dijadikan tempat pesta pernikahan," ungkapnya.

Kata Kanggo, saat vila masih beroperasipun, kejadian-kejadian aneh kerap terjadi. "Sering ada yang mandi di kamar mandi. Saat ditengok, tak ada siapa-siapa. Telepone juga sering berdering, saat diangkat ada tangisan perempuan," kata Kanggo menceritakan pengalaman yang sering dalami oleh pekerja di vila seluas tiga hektar tersebut. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini