TRIBUNNEWS.COM, KEDIRI - Menjiwai dan penuh penghayatan. Itulah penampilan total Okky Yudistari (21) saat memerankan tokoh Dewi Kilisuci pada pertunjukan Gunungan Selomangleng.
Tak heran usai pentas, Okky mendapat aplaus panjang dari ratusan pengunjung yang memadati tempat wisata Gua Selomangleng pada akhir pekan lalu.
Okky, mahasiswa semester 7 jurusan Bimbingan Konseling (BK) Universitas Nusantara PGRI (UNP) Kediri mengaku hanya memersiapkan diri dua hari sebelum tampil.
Peran Dewi Kilisuci bagi Okky sudah tidak asing lagi.
Karena peran yang sama telah dibawakan saat menjadi duta kesenian Kota Kediri di arena Konferensi Asia Afrika (KAA) di Bandung beberapa waktu lalu.
"Kalau mau menjadi seniman harus mampu tampil total dalam penjiwaan," ungkapnya.
Selain itu harus cepat beradaptasi dengan mitra mainnya. Okky saat tampil berkolaborasi dengan gitaris Joel Tampeng yang memainkan musik Gayo kontemporer.
Sedangkan pembaca narasi yang mengiringi perannya sebagai Dewi Kilisuci adalah Adi Susilo Wibowo.
Pada pertunjukan yang mengusung tema The Spirit Of Dhaha itu, dikisahkan pergulatan Dewi Kilisuci menyingkir dari istana Kahuripan.
Karena mampu menjiwai perannya, Okky mengaku dapat merefleksikan jiwa seninya secara utuh.
"Kami menjiwai peran sebagai putri terkaya dan tercantik, tapi memberikan hartanya untuk rakyat," ungkapnya.
Jalur seni dipilih karena sesuai dengan naluri dan bakatnya.
Okky juga bergabung dengan salah satu sanggar tari yang ada di Kota Kediri.