News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Hindari Razia Narkoba, Pengunjung Diskotek Mengaku Polisi Ternyata Gadungan

Editor: Y Gustaman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI RAZIA NARKOBA - Sejumlah pengunjung Kaisar Karaoke and Lounge, Jl Pattimura, Pontianak, Kalimantan Barat diperiksa oleh petugas BNN Provinsi Kalimantan Barat yang dibekingi oleh aparat gabungan, Minggu (1/3/2015) dini hari. Sebanyak 58 pengunjung dinyatakan positif sebagai pengguna usai dites. TRIBUN PONTIANAK/DESTRIADI YUNAS JUMASANI

Laporan Wartawan Surya, Zainudin

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Seorang pengunjung diskotek mengaku sebagai anggota polisi saat razia gabungan Badan Narkotika Nasional Provinsi Jawa Timur dan Ditreskoba Polda Jatim, Sabtu (10/10/2015) malam.

Rupanya, pengunjung tadi bukan benar-benar polisi tapi petugas melepaskannya lantaran tak terbukti menggunakan narkoba.

Razia gabungan ini menyasar diskotek Deluxe di Jalan Tunjungan, dan M One di Pakuwon Trade Center (PTC). Di M One petugas menemukan pengunjung yang mengaku polisi tanpa atribut apapun terkait kepolisian.

Meski sudah mengaku polisi, petugas tetap minta pria itu menjalani tes urine dan hasilnya negatif. Petugas langsung melepaskan polisi gadungan tersebut.

Dirrektur Reskoba Polda Jatim, Kombes Eko Wahyu Prasetyo, menyatakan petugas tidak memiliki alasan menahan polisi gadungan itu karena hasil tes urinenya negatif narkoba.

Menurut dia pria itu juga tidak terindikasi melakukan kejahatan yang mengatasnamakan polisi. Kecuali bila dalam razia itu dia melakukan kejahatan, baru tim bisa memprosesnya.

“Tidak mungkin kami menangkap seseorang tanpa bukti,” kata Eko.

Razia gabungan mengantisipasi peredaran narkoba di tempat hiburan malam tapi juga apartemen dan hotel yang diduga menjadi tempat peredaran narkoba. Hasilnya empat pengunjung diciduk karena terbukti mengonsumsi narkoba.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini