TRIBUNNEWS.COM, JEMBER - Pendaki yang dikabarkan terjebak kebakaran hutan di Pegunungan Argopuro (3.088 mdpl) akhirnya bisa dievakuasi turun.
Sampai Selasa (27/10/2015) sore, mereka belum sampai ke pos pintu masuk ke Argopuro di Baderan Kecamatan Sumber Malang, Kabupaten Situbondo.
Sedangkan jumlah pendaki yang dievakuasi ternyata tujuh orang. Ketujuh orang itu terdiri dari empat orang pendaki asal Jember dan tiga orang dari Tangerang.
Ketujuh orang itu adalah Vijay Ensas Akhlakul K, Jared Yehezkiel, Nizar Zulkifli, dan Rizaldi Adistya Pamungkan (asal Jember), kemudian Hilmi Ahmad Kamal, Muhammad Farhan, dan Muhammad Abdul Pani (asal Tangerang).
Vijay merupakan anak dari Komandan Koramil Puger Kapten Hendro, dan Jared merupakan anak Komandan Koramil Balung, Kapten Sondah.
"Sampai tadi malam jumlah pendaki memang masih simpang siur, karena ya terkendala komunikasi. Namun sore ini bisa dipastikan ternyata tujuh pendaki, dan semuanya selamat, sehat segar bugar".
"Orang tua juga menjemput di Baderan. Sekarang masih perjalanan turun dari Cikasur ke Baderan," ujar Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember Heru Widadgo kepada Surya, Selasa (27/10/2015) sore.
Para pendaki itu memang dilaporkan sempat meminta pertolongan karena mengabarkan ada kebakaran hutan di kawasan Argopuro, Senin (26/10/2015) sore.
Kabar itu didapatkan dari keluarga pendaki yang menghubungi Basarnas dan BPBD Jember.