Akhirnya, Soerya pun berinisiatif untuk segera melaporkan hal tersebut ke kepolisian.
Sekitar pukul 01.40 dini hari, Tim Gegana tiba di rumah pemenangan SAH.
Tim yang terdiri dari empat orang polisi penjinak bom itu langsung mendapatkan pengarahan untuk segera mengeksekusi duggan bom molotov tersebut.
Terlihat ke empatnya sangat berhati-hati dalam memindahkan bungkusan plastik hitam tersebut.
Dua orang dari empat penjinak bom bahkan menyusuri bawah panggung hingga ke semak-semak untuk melihat apakah masih ada uraian atau sambungan sumbu lainnya.
Setelah memastikan benar-benar aman dan steril, bungkusan plastik hitam langsung dibungkus dengan kain hitam dan diamankan ke dalam bus gegana.
Selama upaya penjinakan bom molotov, para simpatisan dan tim pemenangan yang penasaran dan berusaha mengabadikan momen tersebut dengan kamera handphone langsung diminta mundur dan menjauh.