TRIBUNNEWS.COM, SEMARAPURA - RM (21), seorang karyawan koperasi simpan pinjam, yang ditangkap Polsek Klungkung karena mencuri uang di dalam kotak amal/infaq masjid, ketakutan saat menjalani pra rekontruksi, Selasa (1/12/2015).
Pra rekontruksi yang digelar di Masjid Agung Al-Fatah, Kampung Jawa, Kelurahan Semarapura Kelod, Klungkung ini pun menarik perhatian sejumlah masyarakat Klungkung hingga menimbulkan kemacetan di depan masjid.
Saat berlangsungnya salah satu adegan, sempat terjadi sedikit kericuhan.
Sejumlah masyarakat berusaha mendekati Marshall dan mencoba menghakiminya.
Marshall pun nyaris terkena hajaran massa.
Beruntung sejumlah petugas kepolian segera mengamankan.
Tersangka Marshall pun tampak sangat ketakutan dengan apa yang menimpanya.
Ia sampai harus bersembunyi di balik punggung seorang petugas polisi yang berpakaian sipil.
"Jangan main hakim sendiri, biarkan kami bekerja dan tindak sesuai hukum. Apa kalian mau ditangkap, dan ditahan bersama tersangka ini!," seru langsung Kapolsek Klungkung, Kompol I Ketut Sutaman didampingi Kanitreskrim Polsek Klungkung, AKP Wiastu Andri P.
Melihat situasi yang nyaris tidak kondusif, pra rekontruksi pun diakhiri.
Tersangka kembali diamankan ke Polsek Klungkung.
"Ya intinya saya harap masyarkat jangan main hakim sendiri, dan saya imbau pada masyarkat agar waspada. Karena kejahatan selalu diawali dari adanya kesempatan, meskipun itu di tempat ibadah," ujar Kompol I Ketut Sutaman.